Arsip Tag | sajak

pram-manusia-arsip-dari-blora

Surat Imajiner dari Pram

Perkenalkan, namaku Pramoedya Ananta Toer. Kalian boleh memanggilku Pram, tanpa imbuhan mas, bang, apalagi pak. Kalian tahu sebabnya? Aku benci pada aristokrasi dan feodalisme. Aku benci sekali pada penindasan dan diskriminasi. Maka panggilah aku dengan namaku saja. Aku tak mau dipandang lebih tinggi dari kalian. Sebabnya, kita sama sebagai manusia. Kita sederajat dalam alam kemerdekaan. […]

Lanjut Baca

AKU, PENYAIR TUA DAN WANITANYA

Aku jatuh cinta pada lelaki bermata lancip yang mampu menggoreskan sajak pada kulitnya yang menua. Mataku tak pernah luput dari gurat huruf yang ia torehkan, meski belum kutemui sajak tentangku pada gores kulitnya yang keriput. “Kau mirip dengan kekasihku,” ucapmu. Aku diam, -tak pernah suka dengan katakekasihku yang sering kali kausebut. Nama seseorang yang katamu mempunyai […]

Lanjut Baca