Aku menatap langit sore dari balik jendela. Mendung. Menyesakkan dada. Dan kurasakan sebuah belaian menyusuri punggungku yang telanjang dan bermandi keringat. Sebuah belaian nakal. Sebuah belaian yang tak memiliki perasaan. Tapi aku tahu aku tak punya banyak pilihan, kecuali membalikkan tubuhku dan mennghamburkan kecupan ke arah bibirnya. Sebuah reaksi yang memang sudah seharusnya. Dan kecupan […]