Arsip Penulis | Ovi Humaira

Kalut Khianat

Sunyi menemaniku dalam nestapa. Awan hitam bergelayut yang warnanya nyaris serupa dengan langit begitu kekal membentangkan sayapnya. Mereka seolah-olah mengerti jiwaku yang kalut ditebas pengkhianatan. Ya, malam mendendangkan irama penyayat yang mampu merobek dinding langit sehingga air pun menetes ke bumi bagai balita mengadu pada bunda. Aku tidak mengerti lagi, sudah terlalu banyak cinta yang […]

Lanjut Baca