Arsip Penulis | johan paji

Korupsi dan Budaya Malu

Terbukanya skandal mega korupsi proyek e-KTP mengejutkan banyak pihak. Di tengah usaha bersama untuk memberantas praktik korupsi di Indonesia, kasus dugaan korupsi e-KTP menjadi sebuah langkah mundur yang menyakitkan hati masyarakat luas. Publik kian miris  dan terhenyak karena aliran dana dalam jumlah besar itu berputar di tangan segelintir elite berkuasa dan anggota DPR terhormat di […]

Lanjut Baca

Melampaui Era Pasca-Kebenaran

Beberapa tahun terakhir ini, hal ihwal seputar dunia maya (virtual) menjadi sesuatu yang tak asing bagi kita. Kini, internet dan media sosial menjadi teman akrab dalam aktivitas sosial masyarakat setiap hari. Digilitasi, tak dapat dimungkiri telah merangsek masuk dalam tiap aspek kehidupan kita dan merambah hingga ke pelosok-pelosok desa. Berdasarkan hasil survei Asosiasi jasa Internet […]

Lanjut Baca
api-filsafat-prometheus

Api Filsafat (Prometheus dan Karl Marx)

Alkisah, Prometheus sedang gelisah. Sang dewa kebingungan karena Zeus dan para dewa pongah lainnya tak mengizinkannya untuk membawa api kepada manusia di bumi. Para dewa telah sepakat untuk menyimpan api itu di nirwana. (lebih…)

Lanjut Baca
index

Banalitas Kejahatan Korupsi dan Urgensi Berpikir Kritis

Belakangan ini, selain terfokus pada isu pilkada yang selalu heboh, perhatian publik secara nasional terkonsentrasi pada lembaga Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD RI). Sayangnya, perhatian ini mencuat justru karena kabar miring yang menimpa ketua DPD Irman Gusman. Seperti yang diberitakan oleh Tribunnews, pada Jumat (16/9/2016) tengah malam, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) secara mengejutkan menangkap […]

Lanjut Baca
demokrasi-indonesia-pasca-reformasi

Mendesain Demokrasi untuk Indonesia Pasca-Reformasi

Panggung perpolitikan Indonesia, baik dalam ranah lokal maupun nasional tidak pernah sepi dari kontroversi. Litani permasalahan tanpa ujung senantiasa menyerang dunia politik kita. Demokratisasi ranah politik yang dicetuskan para punggawa reformasi belum mampu menyelamatkan konstelasi perpolitikan kita dari aneka persoalan yang kian menggigit. Kasus korupsi, money politics, politik transaksional, hukum yang timpang, ruang publik yang […]

Lanjut Baca
untuk-mengenang-tan-malaka

Mengenang Tan Malaka

Di antara para bapak republik yang jatuh bangun mendirikan Republik Indonesia, Tan Malaka, paling tidak bisa dikatakan sebagai sosok yang paling angker, legendaris atau bahkan terlupakan. Selain karena memang hampir separuh hidupnya diwarnai dengan pelarian di pelbagai negara, tendensi pemikiran radikal kiri (Marx-Lenin) Tan cukup untuk melegitimasi orde baru mencampakkannya ke lembah keterlupaan. Namun, Tan […]

Lanjut Baca