Arsip | Esai

Kadang sebuah pemikiran perlu disampaikan secara serius tapi santai. Esai memberi ruang bagi Anda yang ingin menyampaikan ide, gagasan, dialektika dan sebagainya bagi kemajuan masyarakat pada umumnya dan dunia buku pada khususnya. Tentu kami akan sangat menghargai jika gagasan Anda tidak melupakan buku, -entah sebagai bahan kajian maupun sebagai referensi. Anda punya ide? Tulis esai Anda di sini.

profetisitas-para-nabi

Profetisitas dalam Kehidupan Sehari-hari

Profetik umumnya didefinisikan dengan sikap kenabian. Kata profetik merupakan serapan dari kata prophet yang berarti nabi. Konsep profetik ini kemudian dibahas dan dipopulerkan oleh Kuntowijoyo dalam buku-bukunya. Konsep profetisitas ini oleh Kuntowijoyo digambarkan dalam salah satu puisinya yang terkenal berjudul “Daun Makrifat, Makrifat Daun”. Puisi itu mengungkap pilihan Nabi untuk berjuang memperbaiki kehidupan bumi daripada […]

Lanjut Baca
kontribusi-islam-pada-krisis-peradaban

Islam dan Krisis Peradaban

Doktrin islam sebagai agama pembebas dan pencipta perdamaian patut kita pertanyakan relevansinya hari ini. Islam sebagai rohmat bagi alam tak bisa sepenuhnya dijelaskan dengan dalil. Dalam dialog sejarah, islam dituntut untuk selalu relevan dan aktual sepanjang zaman. Kalau kita gali lebih dalam sebenarnya bukan islam yang tak mengajarkan perdamaian. Akan tetapi, umat islam sendiri yang […]

Lanjut Baca
upaya-menjaga-ketahanan-energi

Kaum Muda dan Ketahanan Energi

“When scarceness threatened, populations moved to other region and generally speaking, there was no concern about environment support capacity that is the natural conditions  for resources generation.” Goldemberg (2010) (lebih…)

Lanjut Baca
stunting-dan-akibatnya

Stunting dan Kekerasan Iklan

Apakah perkembangan peradaban membawa kualitas hidup manusia lebih baik? tentu kita akan menunda untuk mengiyakan saat melihat fenomena stunting yang terjadi pada generasi anak bangsa kita Indonesia. Banyaknya anak penderita stunting membuat kita malu terhadap makhluk purba yang konon belum mengenal peradaban. Sebut saja makhluk purba Indonesia bernama Meganthropus Paleojavanicus maupun Homo Soloensis. Meski belum […]

Lanjut Baca
seni-komunikasi-dan-radikalisme

Radikalisme, Komunikasi yang Terdistorsi dan Seni Memahami

Term “radikalisme” bukanlah sebuah term yang asing lagi bagi masyarakat saat ini. Maraknya aksi kekerasan yang dilakukan oleh kelompok-kelompok radikal membuat term “radikalisme” menjadi seperti santapan harian bagi masyarakat. Namun, radikalisme bukanlah santapan yang lezat. Radikalisme adalah santapan beracun yang menakutkan sebab bisa membawa orang pada kematian. (lebih…)

Lanjut Baca
guru-pendidik-atau-bukan

Guru; Antara Pendidik dan Pelaku Kekerasan

Mahatma Gandhi pernah melontarkan kalimat bijak, “ Kekerasan adalah senjata orang-orang lemah.” Di Indonesia, kekerasan dalam dunia pendidikan seperti tak pernah usai. Guru yang seharusnya menjadi sosok yang mampu meredam masalah, tapi justru menjadi bagian dari masalah. Doni Koesoema di buku pendidikan bertajuk Pendidik Karakter di Zaman Keblinger (2011) menulis kalimat menarik “ Keadaan guru […]

Lanjut Baca
etos-pengetahuan-agama-islam

Islam dan Etos Pengetahuan

Albert Einstein pernah berujar “Agama tanpa ilmu adalah buta, ilmu tanpa agama lumpuh.” Apa yang dikatakan Einstein benar adanya. Seorang yang memahami agama tanpa ilmu ia ibarat seorang yang buta. Bisakah seorang buta melihat dengan jelas dan terang?. Itulah perumpamaan ketika kita begitu fanatik terhadap agama, tapi kita lupa mempelajari dan mengkajinya lebih jauh. Agama, […]

Lanjut Baca
kartun-indikator-kedewasaan

Indikator Kedewasaan Bangsa

Usia memang tidak selalu sejalan dengan kedewasaan. Usia senja tidak selalu cocok dengan konsep kebersahajaan atau kematangan. Semakin massalnya uban tidak paralel dengan semakin mandirinya seseorang. Oleh karena itu jangan terlalu percaya pada usia.73 tahun usia Bangsa Indonesia menarik setiap orang untuk bertanya, “Sudah cukup dewasakah bangsa kita?” (lebih…)

Lanjut Baca